Analisis Efektivitas Penerimaan dan Retensi Mahasiswa

Pendahuluan

Analisis ini mengevaluasi efektivitas sistem penerimaan mahasiswa baru dan kebijakan retensi mahasiswa berdasarkan data dari tahun 2016 hingga 2024. Evaluasi dilakukan dengan menganalisis hubungan antara animo calon peserta, daya tampung program studi, hasil seleksi, jumlah mahasiswa baru, mahasiswa aktif, dan jumlah wisudawan.

Gambaran Umum dan Indikator Kinerja

Rasio Konversi Animo ke Mhs Baru
44.7%

Persentase rata-rata animo yang berhasil dikonversi menjadi mahasiswa baru

Tingkat Retensi Mahasiswa
84.3%

Persentase mahasiswa yang bertahan dari tahun ke tahun

Efektivitas Daya Tampung
61.2%

Rata-rata pemanfaatan daya tampung yang tersedia

Tingkat Kelulusan
9.2%

Rasio wisudawan terhadap mahasiswa aktif

Efektivitas Konversi Penerimaan Mahasiswa Baru

Analisis Efektivitas Konversi

Berdasarkan grafik di atas, dapat dilihat efektivitas konversi dari animo menjadi mahasiswa baru:

Analisis Retensi dan Kelulusan Mahasiswa

Evaluasi Retensi dan Tingkat Kelulusan

Berdasarkan analisis retensi dan kelulusan mahasiswa:

Korelasi antara Variabel

Interpretasi Korelasi

Matriks korelasi menunjukkan hubungan antara berbagai variabel dalam sistem penerimaan dan retensi mahasiswa:

Analisis Regresi: Faktor Penentu Keberhasilan

Pengaruh Animo & Daya Tampung terhadap Mhs Baru

Pengaruh Mhs Baru & Mhs Aktif terhadap Wisuda

Interpretasi Analisis Regresi

Berdasarkan analisis regresi linier berganda:

  1. Pengaruh Animo dan Daya Tampung terhadap Jumlah Mahasiswa Baru:
    • Animo memiliki pengaruh positif signifikan (koefisien: 0.27) terhadap jumlah mahasiswa baru
    • Daya tampung memiliki pengaruh negatif kecil (koefisien: -0.07), menunjukkan bahwa peningkatan daya tampung tidak serta merta meningkatkan jumlah mahasiswa baru
    • Persamaan regresi: Mhs_Baru = 23.67 + 0.27*Animo - 0.07*Daya_Tampung
  2. Pengaruh Mahasiswa Baru dan Mahasiswa Aktif terhadap Jumlah Wisuda:
    • Mahasiswa baru memiliki pengaruh positif (koefisien: 0.42) terhadap jumlah wisuda
    • Mahasiswa aktif juga memiliki pengaruh positif (koefisien: 0.06) terhadap jumlah wisuda
    • Persamaan regresi: Wisuda = -9.21 + 0.42*Mhs_Baru + 0.06*Mhs_Aktif
    • Hasil ini menunjukkan bahwa kebijakan retensi mahasiswa memiliki dampak positif terhadap jumlah wisudawan

Evaluasi Kebijakan dan Rekomendasi

Kesimpulan dan Rekomendasi

Berdasarkan analisis komprehensif data dari tahun 2016 hingga 2024, berikut adalah kesimpulan dan rekomendasi untuk meningkatkan efektivitas sistem penerimaan mahasiswa baru dan retensi mahasiswa:

Kekuatan:

Kelemahan:

Rekomendasi:

  1. Tingkatkan efektivitas proses seleksi untuk meningkatkan konversi animo menjadi mahasiswa baru
  2. Evaluasi dan perbaiki kebijakan akademik untuk meningkatkan tingkat kelulusan
  3. Optimalkan pemanfaatan daya tampung yang tersedia sebelum melakukan ekspansi
  4. Implementasi program pendukung akademik untuk membantu mahasiswa menyelesaikan studi tepat waktu
  5. Penguatan sistem bimbingan akademik untuk meningkatkan retensi dan kelulusan mahasiswa